Tembakau merupakan salah satu barang jual yang sangat penting dalam perekonomian Indonesia, industri tembakau di Indonesia berkembang dengan pesat sejalan dengan permintaan pasar baik nasional atau pun Internasional.

Industri tembakau di Indonesia tumbuh dengan pesat, dari semula hanya industri rumah tangga menjadi industri bersekala besar nasional dan multinasional. Sejalan dengan itu tembakau berperan dalam perekonomian nasional sebagai penyambung penerimaan negara melalui cukai. Selain dari itu perkembangan pertanian tembakau yang diusahakan oleh para petani di banyak daerah dan telah berperan sebagai lapangan kerja dan sumber pendapatan masyarakat serta perekonomian daerah.

• Tembakau dan ekonomi nasional

Peran tembakau dalam perekonomian nasional dapat dilihat dari beberapa indikator seperti perannya dalam penerimaan negara atau (PDB), sumber lapangan kerja dan pendapatan masyarakat. Berdasarkan hasil analisa pada tahun 2005 industri tembakau memberikan kontribusi 1,66 persen terhadap PDB nasional.

Dalam perannya terhadap lapangan kerja secara keseluruhan industri tembakau menyerap tenaga kerja sekitar 4,154 juta tenaga kerja, dimana 93,77 persen diserap pada kegiatan usaha tani termasuk pasca panen.

Peran barang jual tembakau yang cukup nyata dalam perekonomian Indonesia adalah sebagai sumber penerimaan negara dari cukai. Nilai penerimaan dari cukai dari tahun ke tahun meningkat, yaitu dari Rp 11,1 trilun pada tahun 2001 menjadi sekitar Rp 47,0 triliun pada tahun 2008, suatu peningkatan rata rata 53 persen pertahun.

Pendapatan negara dari IHT yang berasal dari cukai dan pajak setiap tahunnya meningkat, kontribusi IHT pada tahun memberikan pembayaran cukai sebersar Rp 138,69 triliun atau 96,65 persen dari total cukai nasional.

• Tembakau memberdayakan masyarakat

Perkembangan industri ini telah menjadi bagian sejarah bangsa dan budaya masyarakat kita, kososnya tembakau yang merupakan warisan nenek moyang bangsa dan sudah mengakar secara turun-temurun.

Kontibusi tembakau bagi negara tak hanya sekedar penerimaan negara dari hasil cukai tembakau, namun juga berdampak besar terhadap pemberdayaan masyarakat. Artinya, tembakau merupakan barang jual pertanian yang memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitarnya.

• Tembakau dan lapangan kerja

Tembakau membuka lapangan pekerjaan dan memandirikan para perempuan dan laki-laki, entah itu dengan latar belakang pendidikan minim, yang selama ini tidak diprioritaskan dan sulit terserap oleh industri lain, tembakau adalah sektor industri yang menerima tanpa menilai ijazah. Dan banyak dari mereka yang menjadi tulang punggung keluarga.

Dengan besarnya kontribusi pertanian tembakau dan industri tembakau terhadap pemberdayaan masyarakat bersama-sama turut menjaga keberlangsungan pertanian tembakau dan industrinya.

Itu dia, peran tembakau dalam perekonomian Nasional yang memberikan kontribusi yang signifikan.